• 12 November 2016
  • |
  • 183 Komentar
  • |

Curug Cigamea bisa diibaratkan seorang perawan desa yang sangat Cantik dan malu-malu. Paling tidak itu kesan pertama ketika melihat penampakannya kalau dilihat dari sebuah posisi tidak jauh dari pelataran gerbang masuknya. Perhatikan saja foto di atas. Begitulah wujudnya dari kejauhan.

Curug atau air terjun yang berada di dalam Obyek Wisata Gunung Salak Endah ini memang sudah sejak lama dikenal oleh para wisatawan. Bukan hanya turis lokal tetapi juga banyak turis asing yang menjadikannya sebagai lokasi tujuan. Seperti apa sih sebenarnya penampakannya bila dilihat dari dekat? Mengapa bisa membuat banyak orang mengidolakannya?

Kalau begitu, mari saya ajak Anda sejenak berkunjung ke Curug Cigamea atau Air Terjun Cigamea dalam tulisan ini.

Curug Cigamea Terdiri Dari 2 Buah Air Terjun

Dua Buah Air Terjun di Curug Cigamea Inilah penampakan duo cantik di lokasi Curug Cigamea.

Dua? Ya, dua!

Di dalam lokasi air terjun ini memang terdapat dua buah air terjun yang masing-masing memiliki kecantikannya sendiri-sendiri. Keduanya memiliki karakter yang berbeda.

Curug Cigamea I

Saya sebut saja demikian untuk mempermudah penulisan. Air terjun yang pertama memiliki sebuah kolam kemana air tertumpah di bawahnya. Ketinggiannya kurang lebih 45-50 Meter. Kolamnya sendiri tidak seberapa lebar. Pengunjung tidak dapat berenang disini karena banyak bebatuan di dalamnya. Meskipun demikian, kolam ini cukup dalam. Pengunjung tidak diperkenankan melintasi batas yang sudah diberikan. Pengelola lokasi telah memasang tali pembatas dimana pengunjung tidak diperkenankan untuk melewatinya. Meskipun demikian, pengunjung diperbolehkan berendam dan bermain air di luar batas.

Curug Cigamea II

Berbeda dengan Curug Cigamea I dimana air seperti mengalir ke satu titik, di air terjun kedua air seperti jatuh secara menyebar. Air terjun ini terletak 20-30 meter saja dari yang pertama. Ketinggian keduanya kurang lebih sama, yaitu antara 45-50 meter. Tidak terdapat kolam di bawahnya. Di depan lokasi ini terdapat bebatuan besar yang menjadikannya cocok sebagai tempat mengambil foto yang sangat indah

Jadi apa saja yang bisa dilakukan di curug cigamea?

Sudah jauh-jauh berkendara dan menempuh kemacetan Bogor yang terkenal itu, tentu tidak akan menyenangkan bila tidak mendapatkan apapun. Bukankah begitu, kawan?

Mari kita lihat apa yang bisa si cantik berikan kepada Anda

Buat Fotografer

Kalau seorang fotografer tidak bisa menghasilkan foto-foto yang indah di Curug Cigamea, mungkin harus dipertanyakan ke-fotografer-annya

Buat Yang Suka Main Air

Terdapat kolam Curug Cigamea Bogor mesik begitu, dilarang melewati batasan yang ada tidak berarti tidak bisa basah-basahan. Kolam yang ada masih menyisakan ruang cukup untuk berendam. Itupun kalau Anda kuat karena airnya sangat dingin. Belum lagi aliran air dari kolam akan membentuk sungai yang tidak diberikan bata

Buat yang suka joging

Silakan tes kemampuan badan dan kaki Anda untuk berulang kali menaiki tangga dari dan menuju ke lokasi air terjun. Berapa kali Anda bisa melewatinya?

Buat yang sedang jatuh cinta

Kalau Anda tidak bisa menjadi puitis melihat pemandangan-pemandangan seperti ini, mungkin Anda tidak sedang benar-benar jatuh cinta.

Buat yang suka selfie

Anda akan sangat menyesal kalau tidak membawa tongsis. Banyak posisi dimana Anda bisa membuat foto yang spektakuler dan akan mengundang “Like” atau “Share”.

Juga pastikan Anda sudah berdandan yang cukup agar, keindahan si cantik tidak menutupi pesona Anda.

Yang suka dipijat, juga bisa loh

Ingin merasakan pijatan? Bukan oleh ahli pijat tetapi dilakukan oleh ratusan ikan kecil di dalam kolam. Silakan nikmati spa ikan. Harganya murah hanya Rp. 5.000.- hingga 10.000 tergantung pada lamanya Anda. Ada beberapa Spa ikan di lokasi.

Nah, kira-kira itu yang bisa dilakukan di lokasi wisata Curug Cigamea.

phbd2016 Indonesia


Desa Gunungsari merupakan desa yang berada didaerah pegunungan tepatnya berada di kaki Gunung Salak, oleh karena itu dinamakanlah Desa gunungsari, artinya desa yang indah dan subur, dengan harapan sari atau inti dari segala keindahannya dapat dinikmati oleh warga desa Gunungsari.